Sejarah dan Latar Belakang
Pondok Pesantren Nadwatul Ummah Buntet Cirebon merupakan salah satu lembaga pendidikan Islam yang terletak di Cirebon, Jawa Barat. Pesantren ini didirikan pada tanggal 24 Maret 1963 oleh Professor Dr. KH. MA Fuad Hasyim. Sejak awal berdirinya, pesantren ini telah berkomitmen untuk memberikan pendidikan agama yang berkualitas tanpa meninggalkan ciri khas pesantren tradisional.
Sistem Pendidikan
Pendidikan Diniyyah
Pendidikan diniyyah di Ponpes Nadwatul Ummah Buntet terbagi menjadi beberapa jenjang. Jenjang pertama adalah Tamhidi, yang terbagi menjadi dua kategori: awal dan tsani. Santri yang masuk kategori awal akan mempelajari Amtsilatu At-Tashrifiyah, Khol Imla’, Hidayatu As-Syiban, dan Fashalatan. Sedangkan kategori tsani akan mempelajari Qawa’id Al-I’fal, A’wamil, Qatru Al-Ghaits, dan Durusu Al-Fiqhiyah.
Jenjang berikutnya adalah Ibtida’, di mana santri akan mempelajari Nahwu (Al-Jurumiyyah), Shorof (Qawa’id Al-Shorofiyyah), dan Fiqih (Fathu Al-Qarib). Jenjang terakhir adalah Tsanawiyah, yang mencakup pelajaran Nahwu (Al-I’mriti), Shorof (Nadzmu Al Maqsud), Fiqih (Kifayatul Akhyar), Tauhid (J. Kalamiyah), dan Lughowi (Wawa’id Al-Lughawi).
Pendidikan Formal
Selain pendidikan diniyyah, Ponpes Nadwatul Ummah Buntet juga menyediakan pendidikan formal. Beberapa jenjang pendidikan formal yang tersedia antara lain Sekolah MTS untuk putra-putri, SMP PLUS, dan Madrasah Aliyah Nahdlatul Ulama (MANU). Pendidikan formal ini memungkinkan santri untuk mendapatkan pengetahuan umum selain ilmu agama.
Fasilitas
Ponpes Nadwatul Ummah Buntet dilengkapi dengan berbagai fasilitas yang mendukung proses belajar mengajar. Fasilitas tersebut meliputi asrama santri, ruang kelas, perpustakaan, dan masjid. Selain itu, pesantren ini juga menyediakan fasilitas olahraga dan kegiatan ekstrakurikuler untuk mengembangkan bakat dan minat santri.
Ciri Khas
Salah satu ciri khas Ponpes Nadwatul Ummah Buntet adalah penggabungan antara pendidikan salafiyah dan modern. Pesantren ini tetap mempertahankan tradisi lama dengan mengajarkan kitab kuning, namun juga tidak menutup diri terhadap modernitas. Hal ini memungkinkan santri untuk mendapatkan pendidikan yang komprehensif, baik dalam ilmu agama maupun ilmu umum.
Keunggulan
Pengajaran Kitab Kuning
Pengajaran kitab kuning merupakan salah satu keunggulan utama Ponpes Nadwatul Ummah Buntet. Kitab kuning adalah kitab klasik yang berisi ajaran-ajaran Islam yang mendalam. Santri di pesantren ini diajarkan untuk memahami dan mengamalkan ajaran-ajaran tersebut dalam kehidupan sehari-hari.
Pendidikan Karakter
Selain ilmu pengetahuan, Ponpes Nadwatul Ummah Buntet juga menekankan pentingnya pendidikan karakter. Santri diajarkan untuk memiliki akhlak yang baik, disiplin, dan tanggung jawab. Pendidikan karakter ini diharapkan dapat membentuk santri menjadi individu yang berintegritas dan bermanfaat bagi masyarakat.
Pendaftaran dan Biaya
Proses pendaftaran di Ponpes Nadwatul Ummah Buntet cukup sederhana. Calon santri dapat mendaftar secara online melalui situs resmi pesantren atau datang langsung ke lokasi. Biaya pendaftaran dan biaya bulanan di pesantren ini cukup terjangkau, sehingga dapat dijangkau oleh berbagai kalangan.
Lokasi
Ponpes Nadwatul Ummah Buntet terletak di Desa Mertapada Kulon, Kecamatan Astanajapura, Kabupaten Cirebon. Lokasi pesantren yang strategis memudahkan akses bagi santri dan orang tua yang ingin mengunjungi pesantren.
: Ekskursi CC23 – Pondok Pesantren Nadwatul Ummah, Buntet Cirebon
: Ponpes Buntet Cirebon Ubah Dukungan dari Ganjar ke Prabowo, Nusron Wahid: Dari Awal Emang Prabowo
: PONPES NADWATUL FALLAH buntet pesantren cirebon
: Pesantren Nadwatul Ummah Buntet | Ciri Khas dan Biaya Masuk
: Menilik Ponpes Buntet yang Melegenda dari Tanah Cirebon – detikcom
