Sejarah dan Latar Belakang
Pondok Pesantren Assalafie Babakan Ciwaringin, yang terletak di Desa Babakan, Kecamatan Ciwaringin, Kabupaten Cirebon, memiliki sejarah panjang yang dimulai sejak abad ke-18. Pondok pesantren ini didirikan oleh KH Syaerozi Abdurrohim pada tahun 1966, dengan tujuan mencetak kader muslim yang berilmu, beriman, bertaqwa, dan berakhlakul karimah. Keberadaan pondok pesantren ini tidak lepas dari sosok Raden Syekh Hasanuddin atau Kiai Jatira, yang mendirikan pondok pesantren Babakan Ciwaringin pada tahun 1715.
Sistem Pendidikan
Pondok Pesantren Assalafie Babakan Ciwaringin mengkombinasikan sistem pendidikan tradisional (salaf) dan modern (kholaf). Awalnya, pondok pesantren ini fokus pada pengajaran ilmu agama, namun seiring berjalannya waktu, pendidikan formal mulai diterapkan dengan berbagai tingkatan. Saat ini, terdapat sekolah setingkat SLTP dan SLTA seperti MTs NU Assalafie, MA NU Assalafie, dan SMP NU Assalafie unggulan.
Kurikulum dan Ekstrakurikuler
Di Pondok Pesantren Assalafie, para santri tidak hanya diajarkan ilmu agama, tetapi juga diarahkan untuk mengembangkan minat dan bakat mereka melalui berbagai kegiatan ekstrakurikuler. Beberapa kegiatan ekstrakurikuler yang tersedia antara lain bela diri, hadroh, sepak bola, jurnalistik, pelatihan bahasa asing, komputer, dan keorganisasian. Organisasi santri seperti ISAAC (Ikatan Santri dan Alumni Cirebon) dan ISASI (Ikatan Santri Alumni Indramayu) juga aktif di pondok pesantren ini.
Fasilitas dan Infrastruktur
Pondok Pesantren Assalafie Babakan Ciwaringin memiliki fasilitas yang cukup lengkap untuk mendukung kegiatan belajar mengajar. Fasilitas tersebut meliputi asrama santri, ruang kelas, perpustakaan, laboratorium komputer, dan lapangan olahraga. Selain itu, pondok pesantren ini juga memiliki media sosial yang dikelola oleh santri, seperti TikTok, Instagram, YouTube, dan website resmi.
Pengasuh dan Pengajar
Pondok Pesantren Assalafie Babakan Ciwaringin diasuh oleh KH Arwani Syaerozi, yang merupakan penerus dari pendiri pondok pesantren ini. Para pengajar di pondok pesantren ini terdiri dari para ustadz dan ustadzah yang berkompeten di bidangnya, baik dalam ilmu agama maupun ilmu umum. Mereka berkomitmen untuk memberikan pendidikan yang terbaik bagi para santri, dengan tetap menekankan pentingnya mengaji sebagai ciri khas pondok pesantren ini.
Kehidupan Santri
Kehidupan santri di Pondok Pesantren Assalafie Babakan Ciwaringin sangat disiplin dan teratur. Para santri diwajibkan mengikuti jadwal kegiatan yang telah ditetapkan, mulai dari shalat berjamaah, mengaji, belajar di kelas, hingga mengikuti kegiatan ekstrakurikuler. Selain itu, para santri juga diajarkan untuk mandiri dan bertanggung jawab dalam menjalani kehidupan sehari-hari di pondok pesantren.
Prestasi dan Penghargaan
Pondok Pesantren Assalafie Babakan Ciwaringin telah meraih berbagai prestasi dan penghargaan di tingkat lokal maupun nasional. Prestasi tersebut meliputi bidang akademik, olahraga, seni, dan keagamaan. Para santri pondok pesantren ini sering kali menjadi juara dalam berbagai lomba dan kompetisi, baik di tingkat kabupaten, provinsi, maupun nasional.
: Detik Jabar
: Assalafie Babakan
: NU Online