Review Logo Cirebon Udang: Simbol Kebanggaan Kota Udang

Andini Rahayu

Sejarah dan Asal Usul Logo Cirebon

Logo Kota Cirebon memiliki sejarah yang panjang dan kaya akan makna. Cirebon, yang dikenal sebagai Kota Udang, memiliki logo yang mencerminkan identitas dan kebudayaan lokal. Nama Cirebon sendiri berasal dari kata "cai" yang berarti air dan "rebon" yang berarti udang kecil. Sejak zaman dahulu, Cirebon dikenal sebagai penghasil udang rebon yang menjadi bahan baku terasi dan petis, produk khas yang terkenal hingga kini.

Desain dan Elemen Logo

Logo Kota Cirebon berbentuk perisai dengan balutan warna kuning keemasan pada bagian atasnya dan warna biru serta putih pada bagian bawahnya. Di dalam perisai tersebut terdapat beberapa elemen yang memiliki makna mendalam, antara lain:

  1. Daun Jati: Berwarna hijau tua, melambangkan pemimpin berbudi luhur yang bertahta di Gunung Jati, yaitu Syarif Hidayatullah atau Sunan Gunungjati.
  2. Sembilan Bintang: Melambangkan Walisanga atau sembilan wali yang dikenal sebagai tokoh penyebar agama Islam di tanah Jawa.
  3. Garis Bergerigi: Melambangkan benteng dengan sembilan puncak, menggambarkan cita-cita pembangunan di segala bidang untuk kemakmuran rakyat.
  4. Laut Berombak: Melambangkan masyarakat Cirebon yang bekerja sebagai nelayan dengan penuh keikhlasan.
  5. Udang Rebon: Berwarna kuning keemasan, melambangkan hasil laut yang memberikan kemakmuran kepada masyarakat Cirebon.

Makna Filosofis Logo

Setiap elemen dalam logo Kota Cirebon memiliki makna filosofis yang mendalam. Daun jati, misalnya, tidak hanya melambangkan pemimpin berbudi luhur tetapi juga mengingatkan pada sejarah dan kebudayaan lokal yang kaya. Sembilan bintang melambangkan Walisanga, yang menunjukkan pentingnya agama Islam dalam sejarah dan budaya Cirebon. Garis bergerigi melambangkan benteng yang kuat, mencerminkan semangat pembangunan dan kemajuan.

Pengaruh Budaya dan Sejarah

Logo Kota Cirebon tidak hanya mencerminkan identitas lokal tetapi juga pengaruh budaya dan sejarah yang kuat. Cirebon dikenal sebagai tempat berkumpulnya para wali untuk bermusyawarah tentang ilmu agama Islam. Selain itu, sejarah Cirebon yang kaya dengan pengaruh dari berbagai budaya, termasuk Jawa, Sunda, dan Tionghoa, tercermin dalam elemen-elemen logo tersebut.

BACA JUGA:  Menelusuri Sejarah dan Keindahan Tugu Kota Cirebon

Peran Udang Rebon dalam Ekonomi Lokal

Udang rebon memiliki peran penting dalam ekonomi lokal Cirebon. Sejak zaman dahulu, udang rebon telah menjadi sumber mata pencaharian utama bagi masyarakat Cirebon. Udang ini diolah menjadi berbagai produk seperti terasi dan petis yang terkenal hingga ke mancanegara. Keberadaan udang rebon dalam logo Kota Cirebon mencerminkan pentingnya hasil laut ini bagi kemakmuran masyarakat setempat.

Simbol Kebanggaan dan Identitas

Logo Kota Cirebon dengan gambar udang rebon bukan hanya sekadar simbol, tetapi juga kebanggaan dan identitas bagi masyarakat Cirebon. Logo ini mengingatkan pada sejarah panjang dan perjuangan masyarakat Cirebon dalam mencapai kemakmuran. Selain itu, logo ini juga menjadi simbol persatuan dan kebersamaan masyarakat Cirebon dalam menjaga dan melestarikan budaya serta tradisi lokal.

Kesimpulan

Logo Kota Cirebon dengan gambar udang rebon adalah simbol yang kaya akan makna dan sejarah. Setiap elemen dalam logo ini mencerminkan identitas, budaya, dan sejarah Cirebon yang unik. Dari daun jati hingga udang rebon, setiap gambar memiliki makna filosofis yang mendalam dan mencerminkan kebanggaan serta identitas masyarakat Cirebon. Logo ini tidak hanya menjadi simbol kota tetapi juga pengingat akan pentingnya menjaga dan melestarikan budaya serta tradisi lokal.

: Menilik Makna Gambar Udang di Logo Kota Cirebon – detikcom
: 5 Fakta Cirebon, Kota Udang dengan Semboyan Gemah Ripah Loh Jinawi – Kompas.com

Also Read

Bagikan:

Avatar photo

Andini Rahayu

Menyukai hal yang baik-baik.....