Review Biaya AKMI Suaka Bahari Cirebon

Andini Rahayu

Pengenalan AKMI Suaka Bahari Cirebon

AKMI Suaka Bahari Cirebon adalah salah satu institusi pendidikan maritim terkemuka di Indonesia. Terletak di Cirebon, Jawa Barat, akademi ini menawarkan berbagai program studi yang berfokus pada bidang maritim, seperti Nautika, Teknika, dan Ketatalaksanaan Pelayaran Niaga (KPN). Dengan akreditasi yang baik dan fasilitas yang memadai, AKMI Suaka Bahari Cirebon menjadi pilihan banyak calon taruna yang ingin berkarir di industri maritim.

Biaya Pendaftaran

Biaya pendaftaran di AKMI Suaka Bahari Cirebon bervariasi tergantung pada jalur masuk yang dipilih oleh calon taruna. Untuk jalur seleksi nasional seperti SBMPTN, biaya pendaftaran berkisar antara Rp200.000 hingga Rp300.000. Sementara itu, untuk jalur seleksi mandiri, biaya pendaftaran bisa mencapai Rp500.000. Biaya ini mencakup formulir pendaftaran dan biaya ujian seleksi.

Biaya Uang Gedung

Uang gedung atau uang pangkal adalah biaya yang harus dibayarkan oleh mahasiswa baru saat pertama kali diterima di AKMI Suaka Bahari Cirebon. Biaya ini hanya dibayarkan sekali dan jumlahnya bervariasi tergantung pada program studi yang dipilih. Untuk program studi Nautika dan Teknika, biaya uang gedung bisa mencapai puluhan juta rupiah. Namun, ada juga kebijakan cicilan yang memungkinkan mahasiswa untuk membayar uang gedung secara bertahap.

Biaya Uang Kuliah Tunggal (UKT)

Uang Kuliah Tunggal (UKT) adalah biaya kuliah per semester yang harus dibayarkan oleh mahasiswa aktif. Besaran UKT di AKMI Suaka Bahari Cirebon disesuaikan dengan kemampuan ekonomi keluarga mahasiswa. UKT dibagi menjadi beberapa golongan, dan setiap mahasiswa akan ditempatkan pada golongan yang sesuai dengan kondisi finansial keluarganya. Hal ini bertujuan untuk meringankan beban biaya kuliah bagi mahasiswa yang berasal dari keluarga dengan ekonomi menengah ke bawah.

BACA JUGA:  Review Kuliah Kedokteran di Cirebon

Biaya Praktikum dan Laboratorium

Selain biaya kuliah, mahasiswa di AKMI Suaka Bahari Cirebon juga harus membayar biaya praktikum dan laboratorium. Biaya ini digunakan untuk mendukung kegiatan praktikum yang merupakan bagian penting dari kurikulum pendidikan maritim. Besaran biaya praktikum bervariasi tergantung pada jenis praktikum dan fasilitas yang digunakan. Untuk program studi Nautika dan Teknika, biaya praktikum bisa mencapai jutaan rupiah per semester.

Biaya Asrama dan Kebutuhan Hidup

AKMI Suaka Bahari Cirebon menyediakan fasilitas asrama bagi mahasiswa yang berasal dari luar kota. Biaya asrama bervariasi tergantung pada jenis kamar dan fasilitas yang disediakan. Selain itu, mahasiswa juga harus memperhitungkan biaya kebutuhan hidup sehari-hari seperti makan, transportasi, dan kebutuhan pribadi lainnya. Secara keseluruhan, biaya hidup di Cirebon relatif lebih terjangkau dibandingkan dengan kota-kota besar lainnya di Indonesia.

Beasiswa dan Bantuan Keuangan

Untuk meringankan beban biaya kuliah, AKMI Suaka Bahari Cirebon menyediakan berbagai program beasiswa dan bantuan keuangan bagi mahasiswa yang berprestasi dan kurang mampu. Beasiswa ini dapat berupa pembebasan biaya kuliah, bantuan biaya hidup, atau bantuan biaya praktikum. Mahasiswa yang ingin mendapatkan beasiswa harus memenuhi syarat dan ketentuan yang berlaku serta mengikuti proses seleksi yang ketat.

Kesimpulan

AKMI Suaka Bahari Cirebon menawarkan pendidikan maritim berkualitas dengan biaya yang bervariasi tergantung pada program studi dan kemampuan ekonomi mahasiswa. Dengan berbagai fasilitas dan program beasiswa yang tersedia, AKMI Suaka Bahari Cirebon menjadi pilihan yang tepat bagi calon taruna yang ingin berkarir di industri maritim.

Also Read

Bagikan:

Avatar photo

Andini Rahayu

Menyukai hal yang baik-baik.....