Empal gentong adalah salah satu kuliner khas Cirebon yang terkenal dengan cita rasa gurih dan kuah santannya yang kental. Hidangan ini biasanya disajikan dengan lontong atau nasi, serta dilengkapi dengan taburan daun bawang dan bawang goreng. Untuk membuat empal gentong yang enak, bumbu yang digunakan harus tepat dan diolah dengan cara yang benar. Berikut adalah panduan lengkap untuk membuat bumbu empal gentong yang enak.
Bahan-Bahan Utama
Daging Sapi dan Jeroan
Empal gentong menggunakan daging sapi sebagai bahan utama. Bagian daging yang sering digunakan adalah sandung lamur karena teksturnya yang empuk dan berlemak. Selain daging, empal gentong juga sering ditambahkan dengan jeroan sapi seperti babat, paru, dan usus untuk menambah variasi rasa dan tekstur.
Santan
Santan adalah bahan penting yang memberikan kekentalan dan rasa gurih pada kuah empal gentong. Santan yang digunakan sebaiknya berasal dari kelapa segar untuk mendapatkan rasa yang lebih autentik dan lezat.
Bumbu Halus
Bawang Merah dan Bawang Putih
Bawang merah dan bawang putih adalah bumbu dasar yang wajib ada dalam setiap masakan Indonesia, termasuk empal gentong. Kedua bahan ini memberikan aroma dan rasa yang khas pada kuah.
Kemiri dan Ketumbar
Kemiri dan ketumbar yang disangrai akan memberikan rasa gurih dan sedikit pedas pada kuah empal gentong. Kemiri juga membantu mengentalkan kuah.
Kunyit dan Jahe
Kunyit memberikan warna kuning alami pada kuah, sementara jahe menambah aroma dan rasa hangat yang khas.
Bumbu Tambahan
Serai dan Daun Salam
Serai dan daun salam digunakan untuk menambah aroma harum pada kuah. Serai biasanya dimemarkan terlebih dahulu agar aromanya lebih keluar.
Kayu Manis dan Cengkeh
Kayu manis dan cengkeh memberikan aroma rempah yang khas dan sedikit manis pada kuah empal gentong.
Kapulaga dan Pekak
Kapulaga dan pekak (bunga lawang) adalah bumbu rempah yang memberikan rasa dan aroma yang khas pada kuah. Kedua bahan ini sering digunakan dalam masakan berkuah untuk menambah kompleksitas rasa.
Cara Memasak
Merebus Daging dan Jeroan
Langkah pertama dalam membuat empal gentong adalah merebus daging sapi dan jeroan hingga empuk. Proses ini bisa memakan waktu cukup lama, sekitar 1-2 jam, tergantung pada jenis dan potongan daging yang digunakan. Untuk mempercepat proses, daging bisa dipresto terlebih dahulu.
Menumis Bumbu Halus
Setelah daging empuk, bumbu halus yang terdiri dari bawang merah, bawang putih, kemiri, ketumbar, kunyit, dan jahe ditumis hingga harum. Tumisan bumbu ini kemudian dimasukkan ke dalam rebusan daging bersama dengan bumbu tambahan seperti serai, daun salam, kayu manis, cengkeh, kapulaga, dan pekak.
Menambahkan Santan
Setelah bumbu tercampur rata, santan ditambahkan ke dalam rebusan daging. Kuah harus terus diaduk agar santan tidak pecah. Proses memasak ini dilakukan dengan api kecil hingga kuah mengental dan bumbu meresap sempurna ke dalam daging.
Tips dan Trik
Menggunakan Santan Segar
Untuk mendapatkan rasa yang lebih gurih dan autentik, gunakan santan segar dari kelapa parut. Santan instan bisa digunakan sebagai alternatif, tetapi rasanya tidak akan seotentik santan segar.
Memasak dengan Api Kecil
Memasak empal gentong dengan api kecil akan membantu bumbu meresap lebih baik ke dalam daging dan jeroan. Selain itu, memasak dengan api kecil juga mencegah santan pecah.
Menambahkan Bumbu Pelengkap
Untuk menambah cita rasa, empal gentong bisa disajikan dengan taburan bawang goreng, irisan daun bawang, dan cabai bubuk. Beberapa orang juga menambahkan perasan jeruk nipis untuk memberikan rasa segar pada kuah.
Variasi Empal Gentong
Empal Gentong dengan Lontong
Empal gentong biasanya disajikan dengan lontong sebagai pelengkap. Lontong yang kenyal dan sedikit manis sangat cocok dipadukan dengan kuah empal gentong yang gurih.
Empal Gentong dengan Nasi
Selain lontong, empal gentong juga bisa disajikan dengan nasi putih. Nasi yang pulen akan menyerap kuah empal gentong dengan baik, memberikan rasa yang lebih kaya dan lezat.
Empal Gentong dengan Jeroan
Bagi pecinta jeroan, empal gentong bisa ditambahkan dengan berbagai jenis jeroan sapi seperti babat, paru, dan usus. Jeroan yang empuk dan gurih akan menambah variasi rasa dan tekstur pada hidangan ini.
Penyajian Empal Gentong
Menggunakan Gentong Tanah Liat
Secara tradisional, empal gentong dimasak dan disajikan dalam gentong tanah liat. Gentong ini memberikan aroma khas pada kuah dan membantu menjaga suhu hidangan tetap hangat lebih lama.
Menyajikan dengan Pelengkap
Empal gentong biasanya disajikan dengan berbagai pelengkap seperti kerupuk, irisan daun bawang, bawang goreng, dan cabai bubuk. Pelengkap ini tidak hanya menambah cita rasa, tetapi juga memberikan tekstur yang lebih kaya pada hidangan.
Menikmati dengan Sambal
Bagi yang suka pedas, empal gentong bisa dinikmati dengan sambal cabai rawit. Sambal ini akan menambah sensasi pedas yang menggugah selera pada hidangan empal gentong.
: ResepKoki
: DetikFood
: Tirto
: Cookpad
: Cookpad
: ResepKoki
: DetikFood
: Tirto
: ResepKoki
: DetikFood
: Tirto
: Cookpad
: ResepKoki
: DetikFood
: Tirto
: Cookpad
: ResepKoki
: DetikFood
: Tirto
: [Cookpad](https://cookpad.com/id/resep/13995947-empal-gentong-khas
